MBS TARAKAN, 1 September 2021 melalui berbagai kegiatan pembimbingan serta pembinaan secara kontinu baik di bidang akademik, sastra, bela diri, seni rupa, dan kegiatan menarik lainnya.
Suatu penghormatan yang luar biasa di hari ini, mengawali bulan September yang diharapkan mampu melimpahkan berkah bagi kita semua.
MBS mendapatkan kesempatan untuk menorehkan prestasi yang sangat membanggakan yaitu peraih *Juara Lomba Desain Grafis Bahasa Inggris dan Lomba Story Telling Bahasa Inggris* tingkat Kota Tarakan yang diadakan oleh UKM English Community, Borneo University Of Tarakan yang mana kegiatan ini dibuka untuk UMUM dan berlangsung mulai tanggal 21 Juni (pendaftaran) – akhir Agustus (pengumuman sekaligus penutupan) 2021. Kegiatan ini bertema “Discover your passion, create your best impression and be the gold generation”, Ustzah Lisdiana menyampaikan
“Alhamdulillah siswa MBS Tarakan mampu berkompetisi dengan baik dengan Mahasiswa dan siswa tingkat SMA dari berbagai sekolah lainnya”.
Dengan semangat kompetisi yang tulus MBS Tarakan keluar sebagai 3rb e’Com Story Telling yang di raih oleh Saudari Kirana Sakhi Fatimah Swadesi siswa SMP MBS kelas 8a dan 3rb e’Com Desain Grafis yang di raih oleh Alifiah Hilmiyah siswa SMP MBS kelas 8a. Tentu prestasi ini tidak lepas dari suport dan pendampingan khusus dari Ustzah Lisdiana (Selaku ketua Litbang, Guru, dan pembina lomba ini)
“Kesulitan yang dialami terkait waktu. Saat latihan, anak-anak ini sebenarnya juga sedang Dauroh Qur’an. Jadi selagi mereka menyelesaikan target hafalan Al-qur’an, mereka juga berusaha mencari waktu untuk persiapan lomba Bahasa Inggris ini. Dan, Alhamdulillah, baik siswa yang juara maupun yang belum juara, mereka bisa memberikan penampilan yang sangat baik” ungkap Ustzah Lisdiana.
Semoga yang di raih hari ini dapat membentuk jiwa semangat untuk lebih mampu menguasai kemampuan berbahasa para siswa MBS tentunya bukan hanya Fasih berbahasa Inggris, Benar berbahasa Indonesia, namun juga mampu menguasai bahasa Arab dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
“Selalu berusaha untuk mengembangkan kemampuan bahasa inggris, dan gunakan dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan pondok” tutup Ustazah Lisdiana dalam kesempatan ini.
Enggar.
